Top 10 Film Fiksi ilmiah terbaik dan fenomenal sepanjang sejarah

Top 10 Film Fiksi ilmiah terbaik dan fenomenal sepanjang sejarah

Berikut adalah kompilasi khusus film fiksi ilmiah terbaik, pada kesempatan ini saya akan masukkan film pertama berasal dari karya terbaik Carl Sagan.

10. The War of the Worlds (1953)

Original TITLE: The War of the Worlds

Director: Byron Haskin

85 min

Seth Shostak tahu betul mengapa iya berani merekomendasikan film ini berdasarkan novel yang dipublikasikan oleh HG Wells pada tahun 1897, dan ia adalah salah satu direktur dan astronom senior di Pusat Penelitian SETI (Search for Extraterrestrial Intelligence). Shostak mengatakan bahwa dalam dua puluh tahun hasil risetnya telah menemukan kehidupan di luar bumi  yang sebenarnya?????. Tentang film yang disutradarai oleh Byron Haskin ini ia berujar bahwa setelah menonton film ini , "dia merasa tidak bisa tidur sepanjang malam" dan bahwa "ini adalah tanda dari sebuah film yang telah membuat perbedaan." Ada juga versi 2005, disutradarai oleh Steven Spielberg, meskipun tidak seberuntung film ini untuk kesuksesannya.

9. Star Wars (1977)

Original title: Star Wars

Director: George Lucas

Duration: 121 min.

Tentunya sebuah film ilmiah harus mendapat rekomendasi dari orang orang ilmiah. Aaron Blaisdell, seorang profesor di UCLA Brain Research Institute di bidang behavior neuroscience, film yang disutradarai oleh George Lucas mengubah hidupnya sejak dia berusia 9 tahun (berapa banyak kah  ….?), ia mengatakan bahwa "tidak ada yang begitu fantastis dan inspiratif dibanding dengan menonton film ini  selama hidupnya. "pada gilirannya, Siddhartha Srinivasa The Robotika Institute di Carnegie Mellon University yang telah bekerja dalam pembuatan robot seperti C-3PO dan ia berujar bahwa" merangsang fiksi ilmiah karena menunjuk kan bagaimana berjuang di masa depan berikut tantangannya. "

8. Blade Runner (1982)

Original title: Blade Runner

Director: Ridley Scott

Duration: 112 min.

Film ini disutradarai oleh Ridley Scott dimana menunjukkan betapa menakjubkan panorama bumi pasca-apokaliptik Bumi, serta kemajuan teknologi yang mengesankan: manusia androids yang tampak begitu canggih dimana Anda hanya membutuhkan official drive untuk membasmi orang-orang yang menentang institusinya. Daniel Novy, seorang ilmuwan di MIT Media Lab, mengatakan: "Inspirasi penting, bahkan dengan mengorbankan beberapa presisi." Blade Runner didasarkan pada novel "Do Androids Dream of Electric Sheep?" Oleh Philip K. Dick, salah satu dari 13 buku fiksi ilmiah yang wajib dibaca oleh setiap pecandu fiksi ilmiah.

7. Jurassic Park (1993)

Original title: Jurassic Park

Director: Steven Spielberg

Duration: 121 min.

Pijakan pertama dari merek dagang terlaris Steven Spielberg dari film yang pernah dibuatnya, membuat mulut kita ternganga setelah melihat film ini. Film yang diadaptasi dari novel dengan nama yang sama hasil karya Michael Crichton. Menghasilkan ide revolusioner dan spektakuler bagi para ilmuwan ahli genetika, antropolog dan banyak bidang lainnya dalam satu imajinasi: Jurassic Park. Jadi, bagi Jack Horner, antropolog terkenal, "Jurassic Park merupakan ilmu yang kita inginkan yang menunjukkan semua itu adalah benar." Horner adalah penemu Maiasaura sebuah hadrosaur dinosaurus ornitópodo yang hidup pada akhir periode Cretaceous, yang muncul dalam novel-novel Jurassic Park, meskipun hewan ini tidak dimunculkan di film ini. Bahkan dalam franchise film barunya juga  tidak dimunculkan, meskipun demikian terdapat banyak jenis dinosaurus terbaru yang terdaftar di Dunia Jurassic.

6. WALL-E (2008)

Original title: WALL-E

Director: Andrew Stanton

Duration: 103 min.

Steven Schlozman, asisten profesor di bidang psikiatri di Harvard Medical School dan Dosen dalam Pendidikan mengatakan tentang WALL-E, "film ini mencerminkan konseptualisasi diri kita, lalu mendistorsinya sesuai dengan apa yang kita lihat," dan lebih jauh dia berkomentar : "Dalam WALL-E nuansanya lebih dekat mana apakah dengan robot atau manusia? "pertanyaan bagus bukan? Jadi, Film Disney Pixar-ini disutradarai oleh Andrew Stanton, dan didasarkan pada skenario luar biasa oleh Peter Docter, penulis dan direktur Inside-Out juga memiliki studi ilmiah penting yang mendukungnya.

5. Fantastic Voyage (1966)

Original title: Fantastic Voyage

Director: Richard Fleischer

100 min.

Film ini disutradarai oleh Richard Fleischer menunjukkan sejarah "perjalanan fantastis" dengan tubuh manusia mengalami perubahan volume secara ilniah melalui eksplorasi bawah laut di sebuah lab bernama Miniaturizationi American Center untuk menyelamatkan nyawa Jan Benes. David Carroll, direktur Pusat Nanoteknologi dan Material Molekuler dari Wake Forest University, erkata bahwa film ini sangat mengguncang dibanding karya awalnya, karena film ini "persis apa yang kita sedang kerjakan saat ini: penyuntikan nanobots yang ditemukan di tumor kanker, ketika tumor  telah ditemukan dan detik itu juga langsung bisa dihancurkan. "sebagai catatan akhir, film ini terinspirasi besar melalui novel Isaac Asimov di tahun yang sama, berjudul 'Fantastic Voyage'.

4. Alien, the eighth (1979)

Original title: Alien

Director: Ridley Scott

Duration: 116 min.

Sinyal Alien pertama kali dibahas oleh Profesor Terry Johnsson sebagai kepala riset bioteknologi di University of California, Berkeley, salah satu temuannya adalah "berdasarkan pada siklus hidup xenomorfos mereka di parasit tawon yang diemukan fosilnya di perut Bumi", juga ditambahkan: "masalah Alien dalam film ini dibuat penuh dinamika dan sangat menyenangkan menyaksikan film berdasarkan pengakuan bagaimana kehidupan yang aneh bisa saja terjadi. "

3. Brazil (1985)

Original title: Brazil

Director: Terry Gilliam

Duration: 131 min.

"Saya menjadi seorang arsitek yang bekerja di kota-kota masa depan," kata profesor Mitchell Joachim di New York University dan beliau sebagai co-founder proyek perkotaan (mind-blowing) Terreform 1. Dan di film besar karya Terry Gilliam ini, Joachim menemukan "dystopian menarik dan stage Ubando yang luar biasa,". Jika anda seorang arsitektur maka film ini wajib anda tonton. "Ini mimpi dan penuh ironi dalam masyarakat teknologi urbn akan Tetapi pesannya adalah tentang tujuan manusia sesungguhnya yaitu kita bersama menginginkan tempat yang lebih baik (untuk hidup)".

2. Matrix (1999)

Original title: The Matrix

Director: Andy Wachowski, Lana Wachowski Brothers Wachowski

Duration: 131 min.

Tidak diragukan lagi film karya saudara Wachowski ini layak dijadikan rujukan wajib untuk ditonton dalam dunia referensi bioskop khususnya film fiksi ilmiah. Sebuah plot dan frame cerita yang teraduk rapi, argumen beragam dan rumit terungkap secara bertahap di frame akhir, setelah munculnya rekaman film ini, di tahun 1999; Jeremy Bailenson, co-fonder Virtual Human Interaction Lab di Stanford University, mengatakan: "The Matrix membawa realitas virtual ke cahaya," dan memang demikian. Dia menambahkan, "Lebih mudah bagi saya untuk mengkomunikasikan hasil penelitian tentang avatar, agen dan virtual reality untuk orang-orang yang tidak ilmiah dengan menonton film ini."

1. 2001: A Space Odyssey (1968)

Original title: 2001: A Space Odyssey

Director: Stanley Kubrick

Duration: 139 min.

Sebuah karya yang selalu muncul di bagian terpenting didunia perfilman. Disutradarai oleh Stanley Kubrick skenarionya dibuat oleh sutradara yang sama dan Arthur C. Clarke; Ceritanya didasarkan pada novel dari Clarke Sae 'The Sentinel', yang diterbitkan pada tahun 1948. Anders Sandberg, seorang peneliti the Future of Humanity Institute di Oxford University "2001 adalah benar-benar realistis, melakukan segala kemungkinan untuk mewakili koloni lunar dan berawak . ekspedisi ke Jupiter "Dia menambahkan:" saya melihat untuk pertama kalinya sebagai remaja, tapi semakin tahu ceritanya, aku semakin banyak melihat, dan semakin terpesona ".